11 Januari 2008

Kita dan Ahmadiyah

Hari Kamis kemarin saya mengikuti acara tabligh akbar di Masjid Al Azhar, Kebayoran Baru. Penyelenggaranya Forum Umat Islam (FUI). Oratornya banyak, ada Ust. Mashadi (Ketua FUI), Ust. Amin Djamaludin (LPPI), KH. Abdur Rasyid AS (PP Asy Syafi'iyah), Ust. Ja'far Shodiq (FPI), Ust. Munarman (Ketua Tim Advokasi FUI), Ust. Hijrah (DPP HTI) dll. Temanya: Bubarkan Ahmadiyah.

Nama Ahmadiyah memang sudah lama saya dengar, akan tetapi fakta-fakta penting tentang gerakan itu baru saya ketahui dengan gamblang di acara kemarin.

Ada 3 poin yang jelas-jelas membedakan Ahmadiyah dengan agama kita:

1. Orang-orang Ahmadiyah meyakini bahwa Mirza Ghulam Ahmad (MGA) adalah seorang Nabi dan Rasul Allah.
Sementara kita tidak. Tidak ada Nabi dan Rasul setelah Muhammad SAW bin Abdullah bin Abdul Muthalib.

2. Orang-orang Ahmadiyah meyakini bahwa kitab yang dibawa MGA (namanya Tadzkirah) adalah kitab suci yang diwahyukan oleh Allah.
Sementara kita tidak. Kitab suci terakhir yang diwahyukan oleh Allah adalah kitab yang diterima oleh Nabi Muhammad SAW bernama Al Qur'an.
FYI, isi Tadzkirah benar-benar berbeda dengan Al Qur'an lho. Ada perubahan urutan ayat. Jadi kalau dalam Al Qur'an urutannya misalnya ABCDEFGHIJ, maka dalam Tadzkirah urutannya diubah menjadi FBEGAHJCDI. Walau isinya nggak dirubah tapi merubah urutan jelas-jelas salah. Bukankah urutan yang sekarang ada di Al Qur'an adalah mutawatir dari Nabi Muhammad SAW?

3. Orang-orang Ahmadiyah tidak menyebut Nabi Muhammad SAW dalam syahadatainnya.
Sementara kita menyebut nama beliau. Urutan dan isi syahadatain adalah paket, tidak boleh ditambahi, dikurangi apalagi diubah.

Itu aja yang mampu saya ingat. Sebenarnya masih ada lagi tapi saya yakin 3 hal ini sudah sangat menjelaskan ke kita bahwa AHMADIYAH BUKAN ISLAM.

1 komentar:

Catet mengatakan...

Assalamualaikum, wr, wb,
Ya itulah kita perlu "tabayun" ambil dari sumbernya, jangan hanya dari penentang Jemaah Ahmadiyah.
FYI \, point 1 dan 2 yg anda sebutkan silahkan bertabayun melalui penjelasan2 yg sebenranya sudah sering dikemukakan oleh orang ahmadiyah sendiri, contohnya buku bshp (silahkan download http://less.web.id/myblog/library/books/Bukan-Sekedar-Hitam-Putih.pdf ). tambahan point 2 sedikit info buat anda tentang kitab suci Alquran,seperti apakah penghormatan orang2 ahamdiyah kepada kitab suci ALquran itu, http://sinarislam.wordpress.com/2007/11/30/tulis-indah-dan-terjemahan-al-quran-menurut-ahmadiyah/

***point 3 jelas Fitnah!! benar2 FITNAH!!!, ya begitulah sudah tidak aneh bisa ditebak isi ceramah ustad2 itu.
Kalo anda ingin bertabayun silahkan main ke mesjid2 tempat shalat orang2 ahmadiyah, dengarkan kumandang muadzin-nya ketika memanggil shalat apakah syahadatnya lain, lebih jauh lagi perhatikan dan tanyakan masing2 dari orang2 ahmadiyah-nya sendiri seperti apakah syahadat mereka. thanks.. atas bertabayun-nya.