21 Januari 2009

Wajib Pindah Ke Kuadran 2

Alhamdulillah... tes kemaren sukses. Meskipun sempat bikin panik, tapi alhamdulillah akhirnya saya bisa melewati tes muraja'ah dengan baik. Bayangkan, bada subuh sudah berangkat ke Al Ikhlas. Bela-belain supaya nggak telat dan bisa persiapan lebih baik. Alhamdulillah sukses. Puas rasanya...

Tapi walau begitu, sebenarnya saya nggak terlalu puas. Ini karena setelah saya evaluasi, saya masih tergolong di Kuadran 1; orang-orang yang sering kepepet dalam mengerjakan sesuatu. Padahal pengennya tergolong Kuadran 2; orang-orang yang bisa menempatkan prioritas dengan baik. Riilnya, punya planning dan konsisten dengan itu. Kalau saya, kadang-kadang punya planning sih, tapi belum konsisten dengan itu. Padahal ke depannya, hafalan saya pasti nambah. Kalau sekarang baru sampai Al Jinn, ke depannya akan nambah Al Muzammil, Al Muddats-tsir, Al Qiyamah, Al Insan, dan Al Mursalat. Belum lagi juz-juz berikutnya, apalagi saya punya target 5 juz tahun ini.

Itu berarti, menempatkan diri di Kuadran 2 adalah kewajiban yang harus saya lakukan. Tidak ada pilihan lain. Kecuali, tentunya, kalau saya ingin gagal menjadi hafizh.

Pastinya, saya nggak mau! Uridu an akuuna al hafizh!

Tidak ada komentar: